
Jakarta - Pengurus Provinsi (Pengprov) Modern Pentathlon Indonesia (MPI) DKI Jakarta menggelar Rapat Kerja Daerah (RAKERDA) secara Hybrid di Sekretariat MPI DKI Jakarta, Apartemen Semanggi, Jl Gatot Subroto Kav. 53 B, Jakarta Pusat pada hari Sabtu, 8 Maret 2025.
Acara ini menjadi momentum penting untuk menyusun strategi peningkatan prestasi atlet, khususnya dalam menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII/2028 dan kompetisi internasional.
RAKERDA yang dipimpin Ketua Umum Pengrpov MPI DKI Dewi Larasati, juga dihadiri oleh Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) MPI, Marsekal Muda TNI Dr. Ir. Purwoko Aji Prabowo, M.M., MDS., Kabid Organisasi KONI Provinsi DKI Jakarta Muhamad Ied dan jajaran pengurus MPI Pengprov Jakarta.
Dalam sambutannya, Ketua Umum PP MPI menekankan pentingnya sinergi antar pemangku kepentingan untuk memajukan Modern Pentathlon di DKI Jakarta.
"Kami berharap RAKERDA ini menghasilkan solusi konkret untuk meningkatkan kualitas pembinaan atlet dan memperkuat organisasi," ujarnya.
Fokus utama RAKERDA mencakup penguatan organisasi melalui digitalisasi sistem manajemen data dan penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP), pengembangan klub dengan standarisasi dan evaluasi berkala, peningkatan SDM melalui pelatihan dan sertifikasi, pelaksanaan event seperti Biathle Open, Kejurprov MPI DKI, Liga Siswa dan Gubernur Cup serta promosi digital melalui pemanfaatan media sosial dan teknoligi digital.
MPI DKI Jakarta menargetkan peningkatan jumlah dan kualitas atlet, stabilitas pendanaan, penguatan hubungan dengan pemangku kepentingan dan digitalisasi organisasi.
Untuk mencapai target ini, berbagai program kerja telah direncanakan, yaitu:
- Digitalisasi sistem manajemen data untuk meningkatkan efisiensi administrasi.
- Penyusunan SOP untuk memastikan kegiatan organisasi berjalan terstruktur.
- Standarisasi klub dan evaluasi berkala untuk meningkatkan kualitas pembinaan atlet.
- Pelatihan dan sertifikasi untuk meningkatkan kompetensi pelatih, wasit, dan pengurus.
- Penyelenggaraan kejuaraan untuk memberikan wadah kompetisi bagi atlet.
- Pemanfaatan media sosial dan streaming online untuk promosi cabang olahraga.
- Upaya untuk mencapai stabilitas pendanaan melalui kerjasama dengan berbagai pihak.
- Penguatan hubungan dengan pemangku kepentingan seperti KONI dan pemerintah daerah.
MPI DKI Jakarta optimis dapat meraih prestasi gemilang di PON XII dan ajang internasional melalui rencana kerja yang terstruktur dan terukur.
Tentang MPI
Modern Pentathlon Indonesia (MPI) adalah organisasi yang menaungi, mengelola dan mengembangkan olahraga pentathlon modern di Indonesia yang terdiri dari 5 (lima) disiplin: anggar, renang, berkuda/obstacle, lari dan renang.
Pada Asian Games 2018, MPI mengirim empat atlet untuk berkompetisi dalam nomor individu putra dan putri. Pada kategori putra, Frada Harahap dan Yusri masing-masing menempati peringkat ke-10 dan ke-11. Sementara itu, di kategori putri, Dea Putri dan Adrianida Saleh masing-masing menempati peringkat ke-10 dan ke-12.
Lalu pada SEA Games 2019, atlet Indonesia meraih prestasi di cabang pentathlon modern. Dea Salsabila Putri memenangkan medali emas dalam nomor 'beach triathle' putri pada 6 Desember 2019.
Selain itu, Dea Salsabila Putri dan Frada Saleh Harahap meraih medali emas dalam nomor 'mixed beach triathle relay' pada 7 Desember 2019. Cintya Nariska dan Frada Saleh Harahap juga memenangkan medali emas dalam nomor 'mixed beach laser relay' pada 7 Desember 2019. (MI/TJ)